Kemanusiaan

Apa itu dharma? »Definisi dan maknanya

Anonim

Dharma adalah salah satu tonggak mendasar dari berbagai agama, kerana ia mewakili semua kepercayaan yang mereka ditegaskan untuk memberikan kehidupan kepada Tuhan mereka. Jainisme, Buddhisme, Hindu dan Sikh adalah gerakan keagamaan utama yang diatur berdasarkan konsep dharma, yang pada dasarnya bermaksud "agama", "kebajikan", walaupun ia tidak mempunyai penjelasan yang kukuh, yang banyak mengisahkan antara sifat dan perasaan dan agama manusia.

Dalam agama Hindu, dharma diusulkan sebagai cara hidup yang betul, yakni, idealisme bagaimana pengikut agama tersebut seharusnya. Pertama, tugas-tugas harus dilaksanakan dan hak-hak yang berlaku, juga, wajib, berdoa kepada dewa-dewa utama dan mereka yang dapat memberikan pertolongan khas dalam aspek kehidupan tertentu. Semuanya datang hanya pada satu hal: dharma adalah hukum semula jadi, yang menjadikan alam semesta berfungsi, oleh itu, ia mesti disembah. Dalam representasi yang diberikan dengan cara yang sama, ada sejenis roda yang, serupa dengan planet ini, berputar pada dirinya sendiri.

Dharma, dalam Buddhisme, dianggap sebagai permata atau sesuatu yang patut disembah, seperti Buddha Gautama dan Shanga, yang utama dari agama-agama yang disebutkan. Begitu juga, ia berfungsi sebagai hukum kosmik atau universal yang mengatur kemanusiaan dan alam semula jadi, selain unsur-unsur yang disiratkan. Sementara itu, Jainisme memilih untuk mendefinisikan Dharma sebagai salah satu komponen dravia, seperangkat prinsip yang menentukan agama tersebut, yang merupakan asas yang menghidupkannya. Agama Sikh, memperlakukan Dharma sebagai sejenis panduan untuk mengikuti jalan keadilan.